Langsung ke konten utama

Postingan

Ketua Pimpinan pusat PAGAR NUSA periode 2017-2022

BIOGRAFI GUS NABIL  (KETUA UMUM PIMPINAN PUSAT PAGAR NUSA) Muchammad Nabil Haroen (lahir di Temanggung, Jawa Tengah, 25 Juli 1984) atau lebih dikenal dengan nama Nabil Haroen tinggal di Rejosari Rt. 01/III Nagadirejo Temanggung Jawa Tengah, Beliau seorang laki laki beragama islam, Selepas tamat dari SLTP setempat, ia melanjutkan pendidikannya di Pesantren Lirboyo. Di Pesantren Lirboyo inilah, ia mengembangkan dirinya menjadi seorang penulis. Dimulai dari menterjemahkan kitab Taisir al-Khallaq karya Sayyid Maliki; hingga menjadi wartawan lepas Tabloid Satya Graha Kediri. Beberapa tulisannya pernah dimuat di Tabloid Satya Graha, Majalah Aula dan majalah lainnya, baik dalam bentuk berita, khutbah maupunopini..Pendidikan jurnalistiknya ia peroleh dari diklat jurnalistik dan beberapa buku yang telah dibacanya. Sejak tahun 2002, ia menjadi redaktur majalah dinding Hidayah Lirboyo. Beliau juga sempat mengikuti lomba mengarang siswa-siswi SLTA dan sederajat di LPBA Sunan Ampel S...
Postingan terbaru

Wakil Ketua Pimpinan Pusat PAGAR NUSA

25 feb 2019 |imam buchori Gus Atho'illah Habib beliau adalah putra dari seorang kyai yang bernama K.H. Habib Ihsanudin selaku pengasuh pondok Al-Huda doglo,candi gatak, cepogo, Boyolali. Beliau juga berperan sebagai Waketum dipengurusan pusat Pagar Nusa. Beliau merupakan motivator bagi kami anggota PN Boyolali, agar kami lebih giat dan semangat lagi dalam mengembangkan pencak silat NUsantara dan juga budaya dan juga tidak lupa meninggalkan adab dan perilaku sosok ulama. Beruntunglah boyolali sebenarnya karena wakil ketua pusat dari daerah sendiri jadi aksea ataupun pengenalan tentang organisasi justru lebih luas bagi yang paham dan mau belajar Jadi tunggu apa lagi ayo kita bergerak jadi kader penerus bangsa yang aktif

Duta Pagar Nusa, Noe Letto Ajak Generasi Milenial Peduli Bangsa

Ketua Umum Pagar Nusa, M. Nabil Haroen bersama Duta Pagar Nusa, Noe Letto, pada Pelatikan PC Pagar Nusa Boyolali, Jawa Tengah, Minggu (29/10/2017). (FOTO: istimewa) TIMESINDONESIA, JAKARTA  – Noe Letto didaulat menjadi Duta Pagar Nusa. Selama ini, Sabrang Mowo Damar Panuluh, atau Noe Letto, dikenal sebagai musisi dan seniman yang peduli dengan gerakan keislaman, kebangsaan dan national security. Noe didaulat langsung sebagai Duta Pagar Nusa, oleh M. Nabil Haroen, Ketua Umum Pagar Nusa, di NU Center, Boyolali, Jawa Tengah, Minggu (29 Oktober 2017). Di hadapan ribuan pendekar Pagar Nusa, M Nabil Haroen menyematkan simbol Pagar Nusa kepada Noe Letto. Agenda ini, berlangsung dalam rangkaian Pelantikan Pengurus Cabang Pagar Nusa Boyolali, Jawa Tengah. "Kami memberikan kehormatan kepada Noe Letto, sebagai Duta Pagar Nusa. Kami memberikan penghargaan sekaligus kesempatan sebagai Duta Pagar Nusa kepada orang-orang khusus, tidak sembarangan figur. Pimpinan Pagar Nusa meli...

Perayaan Hari Santri Nasional di Boyolali Berhadiah Doorprize Rp 15,5 Juta

Januari 01, 2018 Minggu, 22 Oktober 2017 | 20:10 34 Ketua DPRD Boyolali S. Paryanto, SH dan Wabup M. Said Hidayat melepas peserta pawai ta'aruf Hari Santri Nasional di Lapangan Sunggingan, Boyolali Kota, Minggu 22 Oktober 2017. (Yulianto/Fokusjateng.com) FOKUS JATENG – BOYOLALI –  Hampir di seluruh Indonesia merayakan Hari Santri Nasional Minggu 22 Oktober 2017. Untuk di wilayah Boyolali, ribuan santri mengikuti apel dilanjutkan pawai ta’aruf di Lapangan Sunggingan, Kecamatan Boyolali Kota dan berakhir di Gelanggang Anuraga Boyolali. Ketua DPRD Boyolali S. Paryanto dan Wakil Bupati (Wabup) Boyolali M. Said Hidayat melepas para peserta di Lapangan Sunggingan. Selain dua pejabat ini, hadir pula Dandim 0724/Boyolali Letkol (Arh) Nova Mahanes Yudha, Ketua MUI Boyolali Habib Ichsanudin, dan sejumlah pejabat lainnya. Grup kesenian Rodat ikut memeriahkan pawai ta’aruf Hari Santri Nasional di Boyolali Minggu 22 Oktober 2017. (credit-Yulianto/Fokusjateng.com) Setel...